Pengalaman Test Psikotes Di PT Jiaec Depok

Pengalaman Tes di PT. JIAEC

Hallo semua, kali ini saya akan membagikan sedikit pengalaman saya tentang test di PT. JIAEC. Sebelum pembahasan, teman-teman tau apa itu PT. JIAEC? PT. JIAEC merupakan sebuah yayasan yang memberangkatkan orang Indonesia untuk pergi magang ke jepang. Saya sendiri waktu itu mengikuti test yang berada di depok. JIAEC sendiri tidak hanya berada di depok, tetapi ada juga yang di Yogayakarta dan Surabaya. Jika kalian ingin mengikuti test kalian bisa datang di awal bulan minggu pertama. Biasanya pada jangka waktu tersebut sering ada test. Namun karena sekarang sedang pandemi jadi saya tidak tahu mekanismenya seperti apa.

Saya sendiri waktu itu mengikuti test sebelum pandemi sekitar tahun 2019. Jadi masih ada test disetiap bulannya. Bagi teman-teman yang ingin mengikuti test bisa mencari info lagi di akun facebook jiaec atau barangkali mempunyai kenalan yang bisa bantu silahkan tulis di kolom komentar. 

1. Arahan dari staf JIAEC

Sekitar jam 8-an saya sudah siap melaksanakan test, tetapi saya tidak diizinkan masuk terlebih dahulu karena harus melihat siswa jiaec melakukan chourei. Untuk teman-teman yang bingung apakah saya orang depok? Bukan, saya orang sebrang. Jadi saya datang satu hari sebelum test dan menginap di masjid yang dekat gedung jiaec :) 

Lalu setelah mereka selesai chourei saya harus membeli sendal slop terlebih dahulu karena kita tidak boleh memakai sepatu didalam gedungnya. Lalu kita diarahkan ke sebuah kelas yang nantinya akan menjadi tempat test.

Tapi sebelum itu staf dari jiaec melakukan pengarahan berupa pengertian dari magang di jepang dan beberapa arahan lainnya. Seperti administrasi yang harus disiapkan berupa dokumen maupun biaya. Teman-teman disini hanya duduk saja sambil mendengarkan dengan fokus. Dan misal ada yang tidak dipahami segera tanyakan.

2. Test Tinggi Badan dan Berat Badan

Ini merupakan test sistem gugur jadi kalau tidak memasuki kriteria kalian otomatis gugur. Untuk pria sendiri standarnya adalah tinggi 165cm dan berat 50 kg. Untuk perempuan tinggi 155 cm dan berat 49kg. Ini kalau tidak salah untuk standar minimal ya, jadi kurang dari ini kalian akan gugur. Saya sendiri waktu itu lolos karena tinggi 172 cm dan berat 60 kg :)

3. Test Mata

Test mata ini juga sistemnya gugur. Jadi jika ada keganjalan ketika test kalian otomatis akan gugur. Saran saya kalian lakukan test mata secara mandiri. Waktu itu test mata yang saya lakukan adalah berupa huruf-huruf abjad dari yang terbesar ke yang terkecil. Lalu ada juga test lingkaran yang tidak utuh seperti huruf C, lalu kita disuruh menunjukan kemana arah lingkaran yang terbuka tersebut. Mata yang akan ditest adalah keduannya tetapi secara bergantian. 

Contohnya kurang lebih dibawah ini.



 

Lalu setelah test tersebut berhasil kalian lewati lalu kalian akan dipanggil satu persatu untuk melakukan test buta warna. Test ini juga sama, jika kalian gagal maka kalian tidak bisa lanjut test selanjutnya.

4. Test Tulis Psikotes

Ini merupakan hidangan utamanya. Jangan lupa untuk membawa alat tulis karena malu nanti kalau pinjam ke orang lain. Testnya menurut saya agak sulit terutama bagian soal matematika dasar. Lalu ada juga test gambar dan test logika lainnya. Saran saya adalah kalian sering latihan soal psikotes dari internet. Dan juga ini testnya sangat banyak dan makan waktu sekitar 3 jam-an. Jadi bagi yang kebelet ketika test kalian akan di skip karena testnya harus cepat. Dan jangan lupa berdoa sebelum test agar diberi kelancaran

Hasil test tulis ini langsung dicek oleh pengawas dan langsung ada hasilnya. Jadi bagi yang lolos bisa lanjut ke tahap berikutnya dan bagi yang gagal bisa langsung pulang.

5. Pemberkasan 

Setelah mabuk angka dan gambar kalian disuruh istirahat terlebih dahulu sambil mengisi form dokumen yang berupa data diri kalian. Dan jangan lupa kalian bawa berkas-berkas penting seperti ijazah, transkrip nilai, ktp, kartu keluarga, akte dan dokumen penting lainnya. Dan jangan lupa untuk di fotocopy terlebih dahulu

6. Mensetsu atau Wawancara

Wawancara disini bukan dengan orang jepang ya melainkan dengan staf dari jiaec sendiri. Saran saya adalah kita buat imej kita bagus dulu di depan si pewawancara. Caranya adalah dengan mengucapkan salam sebelum masuk ruangan. Jangan langsung duduk jika belum disuruh. Dan jangan lupa tersenyum. Jika kalian bisa langsung aisatsu dalam bahasa jepang mungkin itu point plus. Isi dari wawancaranya sendiri adalah tanya jawab tentang diri kita. Pertanyaannya emang agak mudah tapi awas terjebak. Lalu sebisa mungkin kalian jangan gugup ketika menjawab dan jawab dengan jawaban yang sudah dipikirkan terlebih dahulu agar nantinya tidak kecewa.

7. Push-up

Setelah kita ditanya jawab oleh pewawancara kita langsung disuruh push-up. Kalau soal push up saya sarankan kalian lakukan sebanyak dan sekuat mungkin agar bisa meyakinkan bahwa kita bukan orang yang lemah.

Setelah semua beres kalian disuruh nunggu sekitar 1 bulan untuk hasilnya lalu kalian akan ditelepon oleh pihak jiaec untuk belajar bahasa. Atau kalian bisa mengeceknya di website ini Hasil Test PT JIAEC 

Oke segitu saja pengalaman saya test di pt jiaec. Jika ingin bertanya lagi silahkan tinggalkan komen di kolom komentar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seperti Apa Pekerjaan Konstruksi Di Jepang ? Berikut Jenis Beserta Penjelasannya

Mengenal "だいごかん / Daigokan" atau Panca Indra Dalam Bahasa Jepang

Perbedaan くれます、あげます、もらいます (kuremasu, agemasu, moraimasu) Dalam Penggunaannya